Saturday 18 April 2015

Refreshing Ke Negeri Ginseng

Refreshing Ke Negeri Ginseng . Beberapa waktu yang lalu, aku bersama anak gadisku berkesempatan ke Negara Korea Selatan. Dan ku ingin berbagi cerita tentang negeri ini yang dahulu dikenal sebagai Negara penghasil Ginseng no.1 di dunia dan saat ini bertambah lagi dengan julukan Negeri Toilet. Julukan negeri toilet itu pantas diberikan kepada negara yang berlambang harimau itu. 
Karena, negeri ini mempunyai kepedulian terhadap teknologi dan sarana toilet umum yang bersih dan canggih, dapat mengeluarkan aroma harum ,Teknologi “smarlet” atau toilet pintar itu dapat menyiram khusus secara otomatis menggunakan sensor terprogram untuk kotoran padat  dan cair  dengan canggih. 

Korea Selatan adalah negara tujuan utama wisata di asia terlebih bagi kaum hawa untuk ber shopping ria, shopping di korea sangat menarik karena mereka memiliki produk seperangkat kebutuhan wanita seperti baju baju dengan design modern, kosmetika serta perawatan tubuh lainnya.

Banyak kompleks perbelanjaan yang sangat ramai dan menarik di kota ini selain wisata alam dan budaya; antara lain di Dongdaemun (pintu utara) dan Namdaemun (pintu selatan) yang mana keduanya merupakan jalur pintu masuk ke kota Seoul sehingga kota ini menjadi pusat perdagangan sejak dulunya. Kemudian yang tak kalah menarik lagi ada Myeong Dong dan I Tae Won  Street yang merupakan sebuah kompleks belanja pasar yang sangat menarik.

Di Myeong Dong Street lebih kepada produk kosmetik, banyak merk kosmetik yang sudah dikenal di Indonesia seperti Face Shop, Etude, Odbo dan lain sebagainya..

Cerita ringkas ini  ku tulis dalam bentuk catatan perjalanan yang apa adanya, mudah-mudahan ada gunanya juga buat  teman teman yang mau berkunjung kesana..ibarat kata orang Korea ;

Janganlah hanya berfikir untuk diri sendiri namun berbagilah” =  자신만 생각하지말고 나누어라… 
( jasinman saenggakhajimalgo nanueora…dibaca,red )

Kusarankan untuk persiapan melancong yang harus di perhatikan, yang pasti kita harus tau bagaimana kondisi cuaca, berapa lama disana, jadi barang bawaan bisa disesuaikan dengan kebutuhan..bawa yang perlu saja.
Sebagai  informasi, disana porter atau kuli angkut tidak ada, semua barang dibawa sendiri, trolly ada sih..tapi yang pasti sedikit repot juga ngebawain barang2nya..

Pada tanggal 3/4/15 Jum'at , 

Pukul 18.30 wib kami berdua memulai petualangan di korea ini..oh iya kepergian ini kami ikut bergabung dengan group wisata dari suatu perusahaan travel, yang awal rencana berangkat tadinya bareng teman-teman, namun satu persatu mereka membatalkan ikut tour  karena berbagai alasan.

Pukul 19.30 wib sampai bandara Soetta, menunggu Tourist Leader (TL) urusin bagasi, checkin..selesai pukul 20.30 wib, semua rombongan menunggu diruang tunggu E3..Take off pas pkl 23.30 Wib..
Hari ke 2 Sabtu 4/4/15,
Setelah menempuh perjalanan +/- 6 1/2 jam.sampai bandara Incheon di bacanya 'inchon' tepat pukul 08.00 waktu setempat..setelah urusan bagasi dan imigrasi selesai, kita naik bus ke Nami Island, Pulau Nami atau yang dikenal dengan Namiseom adalah pulau mungil yang keren dan indah. 
Di bilang keren karena bentuk dari tempat wisata di Korea Selatan ini  seperti bulan separuh. Lokasi tempat ini berada di Chuncheon-si, Gangwon-do, Korea Selatan. 

Jarak menuju tempat wisata di Korea ini mencapai 63 km dari Seoul. Bus yang bertolak dari Incheon, Seoul, pada pukul setengah sepuluh pagi dan kembali pukul empat sore. Harga karcis bus tersebut untuk pulang pergi berkisar 15 ribu Won atau sekitar 178 ribu rupiah. Untuk masuk ke pulau Nami, para wisatawan harus membeli karcis dengan harga 10 ribu Won. Akan tetapi untuk wisatawan mancanegara akan mendapatkan potongan harga 2 ribu menjadi 8 ribu Won atau berkisar 95 ribu rupiah.( 1 won = 11,86 rupiah )

Memang cukup jauh., akan tetapi pemandangan alamnya bisa dibilang sangat romantis dan indah. Karena pada dua sisi pulau ini, terdapat pepohonan sangat rindang, dan memiliki warna yang sangat keren. Pada musim dingin, gugur, semi maupun panas, tempat ini akan memiliki cita rasa pemandangan yang berbeda-beda tetapi masih indah dilihat mata. Dan bagi anda yang ingin berkunjung, disarankan sebaiknya waktu yang tepat adalah pada waktu musim gugur. Tempat ini juga sangat popular dan dijadikan tempat shooting sinetron Korea yaitu Winter Soneta.

Di pulau Nami ini rombongan napak tilas ketempat shooting serial drama korea Winter Sonata, meski gak tau dan gak pernah nonton serialnya, seru juga foto-foto disini, makan siang BBQ di dekat kaki Gunung Sorak (Mount Sorak)

Ke Mount Sorak naik cable car (Samcheok Railbike ) sambil menikmati pemandangan sekitarnya seterusnya rombongan diajak ke Shinheungsa Temple and Grand Bronze Budha (patung budha), makan malam dan menuju Daemyung Resort (Del Pino Hotel), di hotel ini rombongan cuma nginap semalam..hotelnya lumayan bagus seperti resort ..1 unit dihuni 2 orang, padahal sebenarnya unit ini bisa untuk 1 keluarga, ada 2 kamar tidur, yang modern (ada bed) dan ada kamar ala orang korea tidak ada bed, mereka tidur dilantai..dapur dan perlengkapannya tersedia, ruang makan dan ruang tamu menyatu dan yang pasti kamar mandi / toilet bersih (smartlet ).

Hari ke 3 Minggu 5/4/15 // 
Rombongan diajak mengunjungi Teddy Bear Museum, kita berangkat sesudah sarapan disamping penginapan, pukul 09.00 tepat bus sudah jalan, di museum ini gak lama karena tempatnya gak begitu besar, perjalanan lanjut ke Everland  di kota Yongin. Everland terkenal dengan taman bunga serta bangunan-bangunannya yang indah seperti di negeri dongeng atau dunia fantasinya korea. Everland memiliki theme park, kebun binatang, arena balap, serta aneka wahana dan petualangan outdoor yang terbagi dalam 5 zona berbeda, yaitu: Zoo-Topia, European Adventure, Magic Land, American Adventure, dan Roller Coasters. 
Lama perjalanan 3 jam jadi sebelum masuk everland rombongan makan siang dulu, selama tour kita makan ala korea, selalu ada kimchi-nya, ibarat kalau di Indonesia makan harus ada sambel dan kerupuk - si kimchi ini. 
Sampai di Everland meskipun hujan gerimis wisatawan tetap semangat main ditempat ini. Rombongan disini sampai pukul 17.45, pukul 18.00 keluar everland menuju tempat makan malam, lanjut ke hotel untuk nginap. Malam kedua di korea kita nginap di Sun Valley, hotelnya masih baru dan modern, sepertinya hotel bintang 4.


Hari ke 4 Senin 6/4/15 // 
Dari Sun Valley hotel pukul 09.00 sesudah sarapan di hotel, kita langsung ke Namsan  Tower Seoul .        
Namsan Tower berlokasi di atas Gunung Namsan, harga karcis masuk 14 ribu Won. Untuk sampai di tempat tersebut ada beberapa cara, pertama dengan berkendara menggunakan Seoul City Tour Bus yang beroperasi setiap 30 menit. Kedua dengan menggunakan sub way dari line tiga atau empat dan berhenti di stasiun Chungmuro. 
Setelah itu Anda dapat keluar menuju no. 2 dan naik menggunakan Namsan Shuttle Bus yang berada di depan Daehan cinema. Anda juga dapat menggunakan cable car untuk sampai di N Seoul Tower. Untuk menggunakan cable car, Anda dapat naik subway line empat dan berhenti di Myeongdong exit 3. Lalu berjalan ke Hotel Pacific dalam kurun waktu kurang lebih 10 menit untuk sampai ke stasiun cable car. Untung kami  sudah diurus oleh Tourist Leaders (TL) jadi gak repot deh. 

Rombongan sudah masuk kota Seoul, di area N Tower ini ada beberapa tempat yang bisa dikunjungi, trick eye, gembok cinta, disini bisa foto-foto, pukul 12.15 berangkat ke resto makan siang, kali ini makan siangnya spesial masakan korea yang hanya 3 kali dalam setahun mereka biasanya nyicipin disaat musim panas, yakni; Samgyetang  alias sup ayam ginseng ,

Orang Korea percaya jika musim panas tiba mereka merasakan tubuh sangat lelah dan lemah karena cuaca panas, sehingga mereka perlu pemulihan tubuh mereka dengan makanan sehat dalam hal ini sup ayam, ginseng dan bawang putih yang memberi energy ..ternyata makannya memang repot, repot ngabisinnya..porsi 1 ekor ayam untuk 1 orang, ada nasi didalam mangkok ayam yang disajikan seperti sup, masih ditambah dengan mie.. Sepertinya disetiap meja gak ada yang bersih, semua menyisakan si ayam ginseng, mungkin karena rasanya kurang cocok dengan lidah melayu yang sudah terbiasa dengan masakan berbumbu banyak..selesai makan siang, ada surprise buat salah satu anggota rombongan yang sedang berulang tahun..setelah itu kita ke outlet ginseng.."terpaksa" beli sesuatu yang khas disitu, gak beli juga gak masalah sih..

Kemudian kita diajak belanja/ bertawaf ria di Doota, "ITC Mangga Dua"nya korea..tapi kalau harga barang-barang, masih sekelas mall di Jakarta..lanjut makan malam di foodcourtnya, baru ke hotel, Best Western Premier Seoul Garden Hotel..

Hari ke 5 Selasa 7/4/15 // 
Mulai jalan pukul 08.30, hari ini full day Seoul tour of Gyongbok Palace, National Folklore Museum, Kimchi making & Hanbok wearing, Korea Ginseng Centre, Amethyst Factory Outlet, Red Pine Oil Shop, Cosmetic Shop, DFS and Myeongdong Fashion Street, Myeongdong adalah surga belanja di Korea Selatan. Berbagai mode pakaian terbaru di Korea Selatan dapat kita temukan di tempat ini. Jika teman teman  ingin mengetahui tren pakaian di sana, kunjungilah Myeongdong. 

Tak kalah seru, kita dapat menemukan berbagai santapan kuliner yang menarik di Myeongdong ini, mulai dari jajanan pinggir jalan hingga tempat makan. Inilah sebab mengapa Myeongdong begitu favorit di kalangan para pecinta wisata belanja, rombongan juga diajak mengunjungi Nature Republic semacam toko kosmetik..segala tetek bengek kosmetik ada disitu, pertama datang mereka mendemokan kegunaan berbagai macam skin food, orang korea sangat terkenal dengan kulit yang bagus karena dari kecil sudah dirawat dengan teratur, perempuan dan laki laki kulitnya terawat, ditempat belajar membuat kimchi, rombongan kursus kilat cara membuat kimchi, makanan tradisional yang pasti ada disetiap acara makan, kimchi buatan peserta rombongan diserahkan ketempat tempat jompo, jadi kita tidak icip-icip hasil kerja kita itu, 
Di Hanbok Wearing rombongan foto-foto ala orang korea, Amethyst FO..batu ungu...ini tempat jual batu perhiasan warna ungu..desainnya memang bagus-bagus, pecinta batu permata bisa "kalap" juga disini, terus ke Red Pine..tempat detox segala penyakit (pembuluh darah), lanjut lagi ke duty free, lebih kurang 1 1/2 jam disana, makan siang terus belanja lagi di Dongdaemun belanja lagi..lagi-lagi belanja, pukul 16.30 rombongan diajak nonton Nanta Show..cukup menarik..acara hari ini ditutup dengan makan malam dan kembali ke hotel beberes dan istirahat karena besok pagi-pagi rombongan pulang ke Jakarta..berakhir acara romantic korea..

Hari ke 6 pukul 05.30 8/4/15 
Rabu, rombongan checkout dari hotel, langsung ke bandara Incheon, kami berdua sesudah sarapan pindah ke apartemen teman yang terletak persis didepan hotel, Trapalace Apartemen namanya, di apartemen inilah selanjutnya kami nginap, sangat homey,..setelah makan siang dan shalat di jama' barulah jalan, siang ini acaranya city tour lagi (dengan diantar guide khusus - yang sangat sabar dan baik hati mau ditumpangi dan direpotin selama di Seoul, Diah..terima kasih banyak yaa) ada kata bijak yang mengatakan bahwa ;

 “Di manapun tempatnya bila kita memiliki hasrat yang kuat , maka kita akan bertemu" 곳 = 어느 곳에 있어도 간절히 원하면 만날 있겠지 dibaca ; ( Eoneu gose isseodo neowa na ganjeolhi wonhamyeon mannal su itgetji ).     

City Tour yang kami maksud adalah  khusus mengunjungi gedung gedung yang bikin anak gadisku yang mengandrungi  arsitektur berdecak kagum. Kita keliling naik bus, belajar jadi orang korea lagi naik turun bus, jalan kaki, sebelumnya isi Ticket-Money dulu, tiket untuk naik bus/kereta, sore nya gabung sama tuan rumah janjian di 63 Tower, sampai apartemen udah jam 8 malam..ngobrol sebentar trus istirahat..

Malam ini baru merasakan tidur nyenyak, kebangun pas mau shalat subuh..selama tidur di hotel, tidurnya gak pernah nyenyak, barangkali karena takut telat bangun karena acara tour sudah terkonsep.. .kata-kata "morning call jam sekian.." selalu terngiang ngiang..hehehehe…

Hari ke 7, 9/4/15 Kamis // 
Mulai berangkat dari aprtm jam 9 pagi..masih melihat lihat gedung/bangunan disekitar seoul..(meojong deo, city hall, lotte word adventure, lotte mall, co ex mall, yongsan bisniz districk) hari ini makan siang berdua ( Diah puasa, salut juga sama Diah ini gak ada capeknya meskipun puasa, dengan ikhlas menemani kami keliling keliling ) di resto Turky Kervan, ..pulang ke apartemen sore..pergi pake subway pulang naik bus..rencana mau jalan lagi habis maghrib tapi karena anak gadis ku ketiduran akhirnya aku dan teman mengobrol di apartemen saja.

Hari ke 8, 10/4/15 Jum'at // 
Berangkat dari apartemen sesudah sarapan, ke hwangok, pulang ke apartemen lagi, sorenya kita berempat ke Namdaemun, sebagai pasar paling besar dan paling tua di Seoul, Namdaemun adalah kombinasi dari pasar tradisional dan modern. 
Pedagang asongan di jalan menjual barang-barang khas Korea sementara di kanan-kiri banyak penjual barang modern. Jualan disini sangat bervariasi mulai dari barang fashion, perkakas rumah tangga sampai dengan aksesori. Namdaemun bertempat dekat dengan Myeong dong, jadi untuk menuju ke sana kita bisa naik subway biru line 4 atau subway hijau line 2 dari stasiun Euljiro.

Lalu kami ke Ewha University,  yang menarik dari Ewha University tersebut, adalah seluruh mahasiswa nya adalah wanita. Kedua, Ewha juga adalah salah satu universitas paling tua dan paling bergengsi di Korea yang didirikan oleh missionary Kristen lebih dari satu abad yang lalu. Ketiga, arsitekturnya luar biasa.,

Sebelum kami pulang ke Trapalace Apartemen kami sempatkan makan malam di resto Malaysia di daerah 
I Taewon Street, sampai di TA kami beberes packing barang bawaan..sampai larut malam.
Hari ke 9, 11/4/15 Sabtu// 

Bye bye Trapalace, Selamat Tinggal Sahabatku ... 안녕히계세요 (an-nyeong-hi gye-se-yo)
Berangkat dari aprt pukul 05.45 naik damri bandara nya korea..cuma 40 menit udah sampai di bandara..07.35 mulai checkin, masih ada waktu untuk keliling sekitar tempat ke berangkatan..takeoff jam 10.15. Mulai dari checkin sampai mau masuk pesawat Alhamdulillah ditemani tuan rumah.

Berakhirlah seluruh acara refreshing di negara ginseng eeeh toilet ini.. yang sungguh sangat berkesan, rasanya memang belum puas berkeliling disana, mudah2an lain waktu masih diberi kesempatan berkunjung ke Seoul lagi. 

Terima kasih banyak buat sahabat baikku   “ Mulyardi Tanjung dan Diah Tanjung ” yang telah di repotin oleh kami berdua, hanya Allah yang akan membalas kebaikan kalian berdua, semoga kalian selalu sehat dan jangan lama-lama juga lho tinggal disana yaa, pindah ke Negara lain yang lebih bagus dan Indah.

Bila berkenan Insyaallah kita akan berkunjung ke tempat kalian lagi deh... 



Terima kasih atas segalanya = 여러가 지로고마워요  (Yeoreo gagiro gomaweoyo)……


Foot Note ; 
u/ komunikasi seluler, di korsel wifi tidak disemua hotel free, wifi untuk public ada disetiap gedung tapi kan gak mungkin juga berlama lama disatu tempat hanya untuk ber internet, lebih baik siapkan pulsa yang banyak atau  "  paket aplikasi media social internet " dari masing2 provider dan cari yang murah meriah..

Semoga bermanfaat...




4 komentar:

  1. Salam kenal dari saya dari ulsan, korea

    ReplyDelete
  2. Fulder have to experiment to give the animals to eat ginseng. After that, he was inject animals with bacteria that can cause disease. The results showed that the animals stay healthy.ginseng

    ReplyDelete