Refleksi akhir tahun merupakan
saat yang paling menggundahkan. Ketika memasuki area refleksi keprofesian. Saya
sebenarnya sedang memasuki suatu ruang yang sangat dalam. Dialog antara jiwa
dan ruh, emosi dan spiritual bersanding dengan logika intelektual...........
Seorang psikolog (ahli jiwa)
yang bernama Erickson mengatakan bahwa kehidupan ini adalah ibarat sebuah buku.
Setiap akhir tahun kita harus memberi judul bab dalam buku kehidupan kita.
Tentu saja tiap-tiap orang memberikan judul yang berbeda-beda. Semua itu
bergantung bagaimana seseorang menjalani kehidupannya. Dan kelak akan tiba
waktunya buku kehidupan itu akan berakhir. Lembar halamannya habis. Tinta yang
kita punya hanya tersisa untuk menuliskan judul buku kehidupan kita. Maka setelah
membaca dengan teliti dan merenungi bab demi bab buku kehidupan itu, kita
sekarang harus memberi judul buku kehidupan kita.Judul buku kehidupan itu hanya
ada dua kemungkinan yaitu: " Kepuasan" atau " Keputus-asaan."
0 komentar:
Post a Comment