Saturday 24 November 2012

Ku tak ingin bergelut dalam cengkraman resah tak berwarna


Sudah kutelanjangi  rasa  yang kumiliki,

dihadapmu, robekan kisah lara, melantakan diri ku
pada tumpukan asa mengayuti jiwa.
Kisahku bak air garam yang kau tulis dalam kenang sejarah
tak terpikir dalam benakku, tangisku akan jadi nyanyian fals mu

walau ku tahu,

telah berjuta kisah tumpah dalam cangkir hidupku, ..
tapi, spiritku…harap itu tetap ada  menatap lembayung pagi esok hari,
diri ku  slalu menanti datang keajaiban tuk asa yang terpetik pada jawaban dalam sujudku,

Oooh  kobaran matra raga ku, ..

meski langkah kaki, terseok kaku, dan bibir tlah kering berucap…
kumohon padaMu, …sucikanlah noda melekat dan mengkarat di hatiku..
Basuhilah rinduku pada  doa  yang ku mohon,
dalam racau doa di lafadz syukur padaMu ,Ya Allahu…”

Aku masih berharap ya Allah…luruskan hatiku,benamkan rasa “berduri”ini…
ku tak ingin bergelut dalam cengkraman resah tak berwarna.

Semoga termaafkan...

0 komentar:

Post a Comment